Perhatian Para Ulama Terhadap Musnad Al Imam Asy-Syafi’i
Musnad Al Imam Asy-Syafi’i adalah kitab yang berisi hadits-hadits dengan sanad ’Ali yang merupakan kumpulan riwayat-riwayat sang imam yang diriwayatkan secara Musnad. Kedudukannya tidak samar lagi bagi para penuntut ilmu. Para ulama memberi perhatian serius terhadap kitab ini. Mereka mendengarnya, meriwayatkannya dan berusaha keras memperdengarkannya kepada para penuntut ilmu. Lihat Barnamaj At-Tujaibi (Hal 119-120), Barnamaj Al Wadi Asyi (Hal 201), Itsaratu Al Fawa‘id Al Majmu’ah karya Al Hafizh Al ’Ala‘i (Q12), Al Mu’jam Al Mufahras (Hal 39), Al Majma’ Al Muassis (2/191,231,288,469,555,3/175,178), keduanya karya Al Hafizh Ibnu Hajar, Shilatu Al Half Bi-maushul As-Salaf karya Ar-Raudani (Hal 41) dan kitab-kitab lainnya baik berupa Mu’jam, Baramij maupun Masy-yakhah.
A. Penyusunan Musnad Al Imam Asy-Syafi’i
- Sebagian ulama berperan besar dalam menyusun (mengurutkan) kitab ini. Di antaranya adalah Al Amir Sanjar bin Abdullah Al Jawali. Kitab ini dicetak dalam suatu jilid besar dengan Tahqiq DR. Mahir Al Fahl.
- Imam Abu As-Sa’adat Ibnu Al Atsir menyusunnya sesuai bab-bab fikih yang bebas dari sanad-sanad dan syarahnya, sebagaimana yang akan diuraikan nanti.
- Imam As-Sindi juga mengurutkannya dan kemudian dicetak dalam satu jilid yang beredar luas.
- Ahmad bin Abdurrahman As-Sa’ati juga mengurutkannya dan memberinya judul “Bada‘i’ Al Minan.
B. Profil Para Perawi
- Para ulama memberi perhatian serius terhadap para perawi Musnad Al Imam Asy-Syafi’i. Al Hafizh Al Husaini menyusun biografi mereka dalam At-Tadzkirah Bi-Ruwat Al Kutub Al ’Asyarah. Kitab ini dicetak dengan Tahqiq DR. Rif’at Fauzi.
- Al Hafizh Ibnu Hajar Al Asqalani juga menyusun buku tentang biografi mereka dalam kitabnya “Ta’jil Al Manfa’ati Bi-Rijali Al Aimmati Al Arba’ati”. Kitab ini dicetak beberapa kali dan yang terbaik adalah Tahqiq DR. Ikramulhaq. Juga syaikh Abu Abdillah Muhammad bin Abdurrahman bin Abdul Khaliq Al Birsyinsi dalam kitab yang diberinya judul “Asma` Rijal Musnad Asy-Syafi’i” sebagaimana yang disebutkan oleh As-Sakhawi dalam Adh-Dhau‘u Al-Lami’ (4/54).
C. Athraf Hadits
Al Hafizh Ibnu Hajar Al Asqalani menyusunnya lalu memasukkannya ke dalam kitabnya “Ithaf Al Maharah”. Kitab ini dicetak dengan Tahqiq beberapa peneliti di Markaz As-Sunnah Wa As-Sirah An-Nabawiyah di Madinah Al Munawwarah dibawah pengawasan DR. Zuhair bin Nashir.
D. Syarah-Syarahnya
Beberapa ulama telah menyusun syarah kitab Musnad Asy-Syafi’i. Di antaranya adalah”
- Imam Abu As-Sa’adat Ibnu Al Atsir Al Jizzi yang diberi judul “Syafi Al ’Iyyi Bi-Syarh Musnad Asy-Syafi’i”. Syarah ini sangat bagus, hanya saja sanad-sanadnya dibuang dan terkadang pengarang membahas status haditsnya baik yang Shahih maupun yang dha'if dengan menjelaskan bahasa dan hukum-hukumnya. Kitab ini dicetak dengan Tahqiq saudara syaikh Ahmad Sulaiman Hafizhahullah.
- Imam Ar-Rafi’i, yaitu kitab yang ada di tangan pembaca ini, yang profilnya akan diuraikan nanti.
- Amir Sanjar bin Abdullah Al Jawi (745 H) dalam beberapa jilid.
- Al Hafizh As-Suyuthi yang diberi judul “Syafi Al ’Iyyi ’Ala Musnad Asy-Syafi’i”, dalam bentuk manuskrip.
- As-Sindi yang diberi judul “Mu’tamad Al Alma’i Fi Halli Musnadi Asy-Syafi’i” yang masih berbentuk manuskrip.
As-Sa’ati Ahmad bin Abdurrahman Al Banna. Beliau mensyarah pengurutannya yang berjudul “Bada‘i’ Al Minan” dalam kitab yang diberi judul “Al Qaul Al Hasan Syarh Bada‘i’ Al Minan.”
Referensi: Musnad Imam Ahmad
Sumber link asli: http://panduan-hukum-islam.blogspot.com/
No comments:
Post a Comment